curhat seorang lelaki (motivasi untuk berjilbab)

kali ini gue memposting sesuatu yang agak serius, setelah 3 postingan gue yang isinya becandaan mulu... kali ini kita seriusan dikit,, oke prennnnnnnnnnnnn???

serkarang gue ganti gaya bahasa gue jadi agak formal dikit hehe, biar pas dengan apa yang disampaikan... oke ini dia.

************

saya menulis ini hanya ingin memberikan motivasi kepada kaum akhwat untuk mengenakan jilbab... dan saya juga mengapresiaisi wanita yang memakai jilbab,. sebagaimana sebenar-benarnya jilbab. dan saya juga menulis ini bukan karna saya bermaksud menyinggung atau pun membuat anda sakit hati.saungguh saya tidak bermaksud demikian.

Kamu tau kenapa saya suka melihat wanita yang pakai jilbab? Jawabannya sederhana, karena mata saya susah diajak kompromi. Bisa dibayangkan bagaimana saya harus mengontrol mata saya ini mulai dari keluar pintu rumah sampai kembali masuk rumah lagi. Dan kamu tau? Di kampus tempat saya seharian disana, kemana arah mata memandang selalu saja membuat mata saya terbelalak. Hanya dua arah yang bisa membuat saya tenang, mendongak ke atas langit atau menunduk ke tanah.

(sebelumnya saya meminta mav berkata seperti ini)

Melihat kedepan ada perempuan berlenggok dengan seutas “Tank Top”, noleh ke kiri pemandangan “Pinggul terbuka”, menghindar kekanan ada sajian “Celana ketat plus You Can See”, balik ke belakang dihadang oleh “Dada menantang!” Astaghfirullah… kemana lagi mata ini harus memandang?

Kalau saya berbicara nafsu, ow jelas sekali saya suka. Tapi sayang, saya tak ingin hidup ini dibaluti oleh nafsu. Saya juga butuh hidup dengan pemandangan yang membuat saya tenang. Saya ingin melihat wanita bukan sebagai objek pemuas mata. Tapi mereka adalah sosok yang anggun mempesona, kalau dipandang bikin sejuk di mata. Bukan paras yang membikin mata panas, membuat iman lepas ditarik oleh pikiran “ngeres” dan hatipun menjadi keras. Andai wanita itu mengerti apa yang sedang dipikirkan oleh laki-laki ketika melihat mereka berpakaian seksi, saya yakin mereka tak mau tampil seperti itu lagi. Kecuali bagi mereka yang memang punya niat untuk menarik lelaki untuk memakai aset berharga yang mereka punya.

Istilah seksi kalau boleh saya definisikan berdasar kata dasarnya adalah penuh daya tarik seks. Kalau ada wanita yang dibilang seksi oleh para lelaki, janganlah berbangga hati dulu. Sebagai seorang manusia yang punya fitrah dihormati dan dihargai semestinya anda malu, karena penampilan seksi itu sudah membuat mata lelaki menelanjangi anda, membayangkan anda adalah objek syahwat dalam alam pikirannya. Berharap anda melakukan lebih seksi, lebih… dan lebih lagi. Dan anda tau apa kesimpulan yang ada dalam benak sang lelaki? Yaitunya: anda bisa diajak untuk begini dan begitu alias gampangan!

Mau tidak mau, sengaja ataupun tidak anda sudah membuat diri anda tidak dihargai dan dihormati oleh penampilan anda sendiri yang anda sajikan pada mata lelaki. Jika sesuatu yang buruk terjadi pada diri anda, apa itu dengan kata-kata yang nyeleneh, pelecehan seksual atau mungkin sampai pada perkosaan. Siapa yang semestinya disalahkan? Saya yakin anda menjawabnya “lelaki” bukan? Oh betapa tersiksanya menjadi seorang lelaki dijaman sekarang ini.

Kalau boleh saya ibaratkan, tak ada pembeli kalau tidak ada yang jual. Simpel saja, orang pasti akan beli kalau ada yang nawarin. Apalagi barang bagus itu gratis, wah pasti semua orang akan berebut untuk menerima. Nah apa bedanya dengan anda menawarkan penampilan seksi anda pada khalayak ramai, saya yakin siapa yang melihat ingin mencicipinya.

Begitulah seharian tadi saya harus menahan penyiksaan pada mata ini. Bukan pada hari ini saja, rata-rata setiap harinya. Saya ingin protes, tapi mau protes ke mana? Apakah saya harus menikmatinya…? tapi saya sungguh takut dengan Zat yang memberi mata ini. Bagaimana nanti saya mempertanggungjawabkan nanti? sungguh dilema yang berkepanjangan dalam hidup saya. Allah Taala telah berfirman: “Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya”, yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Katakanlah kepada wanita beriman “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS. An-Nuur : 30-31).

Jadi tak salah bukan kalau saya sering berdiam di ruangan kecil ini, duduk di depan komputer menyerap sekian juta elektron yang terpancar dari monitor, saya hanya ingin menahan pandangan mata ini. Biarlah mata saya ini rusak oleh radiasi monitor, daripada saya tak bisa pertanggung jawabkan nantinya. Jadi tak salah juga bukan? kalau saya paling malas diajak ke mall, jjs, kafe, dan semacam tempat yang selalu menyajikan keseksian.

Saya yakin, banyak laki-laki yang punya dilema seperti saya ini. Mungkin ada yang menikmati, tetapi sebagian besar ada yang takut dan bingung harus berbuat apa. Bagi anda para wanita apakah akan selalu bahkan semakin menyiksa kami sampai kami tak mampu lagi memikirkan mana yang baik dan mana yang buruk. Kemudian terpaksa mengambil kesimpulan menikmati pemadangan yang anda tayangkan?

So, berjilbablah … karena itu sungguh nyaman, tentram, anggun, cantik, mempersona dan tentunya sejuk dimata. dan saya harap ini bisa membukakan hati kalian masing-masing... dan membuka mata lebar-lebar untuk mengenakan jilbab, terkadang banyak wanita yang inggin berjilbab namun hatinya masih terbebani, ada yang bilang belum siap, ada juga yang mengeluh belum bisa menjaga diri dari perbuatan maksiat, dan ada juga yang bilang belum mendapat petunjuk dari yang diatas (wangsit), ada juga yang bilang untuk apa berjilbab? banyak koq yang berjilbab tapi kelakuannya na'uzubillah... padahal jilbab itu identitas bagi para muslimah,hilangkan rasa khawatir anda untuk berjilbab, karna insya allah saat anda baru memakai jilbab saja, anda sudah mencegah banyak sekali dosa-dosa maksiat atau pun zina.. karna pakaian anda telah tertutup rapi dengan tidak memperlihatkan aurat,.... lalu setelah anda berjilbab, jilbab itu akan membentengi anda, misalnya anda ingin melangkah ketempat maksiat, anda akan berpikir "wah saya ini sedah berjilbab, ga enak kalo saya kesana" dan juga dalam perkataan, anda juga akan berpikir bahwa anda sudah berjilbab dan harus menjaga sikap anda, dengan demikian perlahan-lahan jilbab itu sendiri yang akan membatasi perilaku anda... jadi siap atau pun tidak siap pakai lah jilbab, dan apa pun yang akan terjadi ke depannya kita hanya berserah diri kepada-NYA.... sungguh banyak sekali berkah dan manfaat saat anda memakai jilbab.

¡Compártelo!

14 komentar:

ketengketeng

Gue tau di mana kamu buat catatan ini. .
Di pertemuan pertama kita. Haha. Like this

Unknown

bagus :)

Unknown

(Y)

chy annieda

subhanallah :)

Unknown

Moga dgn membaca blog ini para wanita muslimah, semakin genjar untuk berhijab

Unknown

jempol do :))

Andria Febrianti

semoga makin banyak yang terbuka hatinyaa setelah baca postingan ini aamiin

Unknown

Bagus.. Like it.. :)

ina ajha

terima kasih , ini posting jujur dan nyata disaat sekarang ini,,,,

Unknown

Sangat memotivasi. Like this (y)

Unknown

keren tulisannya (y)
izin share di mading yaa :)

Unknown

subhanallah..

Unknown

brooo... inspiring sekali.. saya sadur ceritanya yaa.. (dengan mencatumkan alamat blogmu ini). semoga terus menginspirasi...

Unknown

silahkan lihat di sini broo http://armalaa.blogspot.co.id/2016/01/syari-with-shebo-on-old-building.html

Posting Komentar

Buscar

 
novraldo alfastrada Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger